Wednesday, 18 February 2015

Melahirkan di Toilet Kereta, Ibu di India Nyaris Kehilangan Anaknya

Firdaus Anwar



Rajasthan, Seorang bayi yang baru lahir di India berhasil selamat setelah ibunya melahirkan di toilet kereta yang berjalan. Ia diselamatkan oleh seorang petugas keamanan setelah terjatuh ke rel lewat lubang kencing di toilet.

Petugas keamanan gudang di daerah Dabli Rathan, Rajasthan, yang berada di dekat rel mendengar ada suara tangisan bayi dan memberitahu petugas kereta. Petugas yang datang ke lokasi menemukan ada bayi laki-laki di rel dan segera melarikannya ke rumah sakit terdekat.

Sementara itu sang ibu yang diketahui bernama Manu jatuh pingsan setelah melahirkan. Petugas kereta api mengatakan Manu sedang dalam perjalan bersama ibunya dari Suratgarh menuju Hanumangarh saat kejadian terjadi.

"Saat kereta mencapai tujuannya sang ibu langsung dirawat di rumah sakit kota Hanumangarh," ujar Tarun Jain, juru bicara kantor Kereta Api seperti dikutip dari BBC pada Rabu (18/2/2015).

"Setelah diselamatkan bayi itu awalnya dibawa ke rumah sakit lokal untuk menerima tindakan pertolongan pertama. Dia kemudian dipindahkan ke rumah sakit kota," imbuh Jain.

Direktur medis rumah sakit, Dr Sp Rohilia mengatakan saat ini kondisi Manu dan bayinya baik-baik saja. Dokter di bagian neo-natal rumah sakit mengatakan sang bayi tidak memiliki cedera serius dan semua tes kesehatan menunjukkan hal yang normal.

"Tapi dia beratnya di bawah rata-rata, hanya 2 kilogram, dan kita akan terus mengawasinya," ujar Dr Bijrania, salah satu dokter di rumah sakit.

49 Kilometer Jalur Lintas Barat Sumatera Terancam Ambles ke Laut

Yuliardi Hardjo Putro


Bengkulu - Jalan sepanjang 49,5 kilometer di jalur lintas barat (Jalinbar) Sumatera terancam ambles ke laut akibat abrasi pantai. Titik kerusakan berada di Provinsi Bengkulu.

Ancaman abrasi itu tersebar di lebih dari 20 titik ruas jalan yang menghubungkan Bengkulu-Sumatera Barat dan Bengkulu-Lampung. Kepala Balai Wilayah Sumatera 7, Hastina Zulkarnain mengatakan, dari sepanjang 525 kilometer wilayah pesisir Bengkulu, 49,5 kilometer di antaranya dinyatakan rusak berat dan mengancam jalan nasional.

Kondisi ini, kata dia, diakibatkan oleh abrasi dan tipikal daratan Bengkulu yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.

"Hasil riset kami menyatakan, laju abrasi terjadi di Bengkulu rata-rata per tahun menggerus daratan mencapai 3,84 meter. Ini sudah masuk kategori berat dan kritis kalau tak segera ditangani," ujar Hastina di Bengkulu, Selasa, 17 Februari 2015.

Meski jumlah panjang lintasan jalan rusak mencapai 49,5 kilometer, namun baru 1,3 kilometer yang tengah dalam proses perbaikan. Anggarannya masuk dalam APBN 2015 dengan total anggaran Rp 38 miliar.

Angka itu baru bisa memperbaiki lima titik wilayah rawan abrasi, yaitu Pantai Urai, Kabupaten Bengkulu Utara sepanjang 200 meter, Pantai Punggur, Kabupaten Mukomuko sepanjang 250 meter, Pantai Ipuh, Kabupaten Mukomuko sepanjang 200 meter, Pantai Panjang, Kota Bengkulu sepanjang 400 meter. Lalu Pantai Merpas, Kabupaten Kaur sepanjang 250 meter, Pantai Maras, dan Kabupaten Seluma sepanjang 400 meter.

Direktur Eksekutif Walhi Bengkulu, Benny Ardiansyah menyebutkan, rata-rata per harinya laju abrasi di kawasan pesisir Bengkulu mencapai 10-30 sentimeter per hari. Abrasi juga disebabkan aktivitas pertambangan dan kerusakan di wilayah pesisir.

"Kecepatan abrasi akan signifikan terjadi bila di sebuah kawasan itu terdapat aktivitas perusakan bibir pantai seperti tambang pasir dan batu," ujar Benny.

Berdasarkan data Walhi, ada 128 desa yang bermukim memanjang di sepanjang 525 kilometer pesisir Bengkulu. Mulai dari Kabupaten Mukomuko yang berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat, hingga Kabupaten Kaur berbatasan dengan Provinsi Lampung.

Icardi Akui Mirip Dengan Batistuta

Bola.net


Surabaya - Striker Inter Milan Mauro Icardi rupanya menjadikan pemain legendaris Argentina Gabriel Batistuta sebagai panutan dalam bermain di lapangan hijau. Icardi pun menilai dirinya begitu mirip dengan Batistuta.

Layaknya Batistuta, Icardi juga punya teknik olah bola yang bagus, jago mencetak gol dan sangat bagus dalam di duel udara. Di musim ini pemain berusia 21 tahun itu sudah mencetak 18 gol dari 30 penampilan di semua ajang kompetisi bersama Nerazzuri.

"Orang-orang membandingkan saya dengan Batistuta dan dia adalah pemain yang saya ikuti," tutur Icardi kepada Daily Record.

"Saya memiliki teknik yang hebat, tembakan yang bagus dan cukup baik di udara. Saya pikir saya banyak miripnya dengan dia."

Inter sendiri sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi Glasgow Celtic dalam babak 32 besar Liga Europa, Jumat (20/02) dini hari WIB mendatang.

Tampil Topless di Majalah V, Selena Gomez Dikritik

Alissa Safiera


Jakarta - Makin banyak saja majalah editorial yang menampilkan selebriti topless untuk edisi Maret 2015 kali ini. Setelah sebelumnya Kendall Jenner, Kim Kardashian dan Miranda Kerr tampil tanpa atasan untuk majalah Love, kini giliran Selena Gomez yang berpose topless untuk cover V Magazine.
Seperti artis muda lainnya yang memulai karier sebagai artis cilik (sebagai bintang di serial Disney), Selena terlihat bertransformasi mencari jati dirinya beberapa tahun terakhir ini. Dari yang dulu terlihat manis dan lugu, sampai akhirnya tampil seksi serba terbuka untuk menunjukkan pada dunia dirinya sudah dewasa (tak jauh berbeda dengan Miley Cyrus).
Sayangnya langkah yang diambil Selena kali ini dengan tampil topless di cover majalah, tak memberi kesan baik bagi banyak orang. Penyanyi dan aktris 22 tahun yang 'berubah' menjadi sosok Lolita di pemotretan terbaru itu justru membuat dunia media sosial berkomentar 'pedas' terhadap penampilannya.
Mantan kekasih Justin Bieber itu tampil polos hanya dengan celana pendek denim dan tangan menutupi dadanya. Selena tampil dengan rambut keriting besar yang terinspirasi dari tahun '80-an. Ditambah lagi dengan anting lingkaran besar dan pita sebagai aksesorinya.
Di foto lainnya, terlihat majalah V ikut mengangkat tren terbaru di tahun ini, yaitu bandana sebagai aksesori leher. Tren yang mulai populer di tahun '80-an sampai '90-an itu ditawarkan kembali oleh beberapa desainer saat pekan mode New York Fall/Winter 2015 berlangsung pekan ini. Desainer seperti Wes Gordon, Coach dan Cynthia Rowley memiliki pemikiran yang sama untuk membawa kembali tren ini di masa sekarang. Sedangkan Selena kali ini tampil dengan bandana dari Chanel di koleksi Spring/Summer 2015.
Kembali ke penampilan Selena yang kini menjadi kontroversi, penyanyi 'Come and Get It' itu mendapat banyak kritikan dari dunia maya seperti Twitter. "Sangat mengganggu melihat pose topless @selenagomez untuk @vmagazine?" tulis salah seorang pengguna Twitter.
Banyak yang menyebut Selena terlihat seperti anak 12 tahun di penampilannya kali ini. "Tak bisa bilang apakah sampul V Selena Gomez memintanya begitu atau karena ia memiliki wajah seperti bayi?"
Komentar lainnya menulis: "Ummm...ini sedikit mengerikan. Tak hanya karena ia terlihat seperti umur 12, mereka juga mendandaninya seperti anak 12 tahun. Topi dan pita-pita itu dengan rambut besar sambil pose topless, sama sekali tidak bagus."
Terlepas dari segala kritik yang menghujaninya, di majalah V terbaru itu, Selena diwawancara oleh aktor James Franco; yang juga bermain bersamanya di film Spring Breakers. Ketika membahas tentang mantan kekasihnya, Justin Bieber, Selena menyatakan hubungannya telah benar-benar usai kini.
"Aku berusia 18 tahun saat itu, dan ia adalah cinta pertamaku. Semakin tua, aku semakin bisa mengerti. Ketika kamu masih muda dan orang-orang banyak memberitahumu banyak hal..itu seperti kalian saling memiliki dan dunia tak mendukung kalian. Sangat aneh namun juga luar biasa. Aku tak akan memintanya lagi di tahun-tahun berikutnya. Kita hidup dan kita belajar, kau tahu?" tutur Selena.